Laman

Tuesday, 24 January 2012

It's a Wrap!!

Alhamdulillah! Kemarin udah jadi USG 4d juga loh!! Udah takut banget kalau ternyata udah terlalu sempit, dan udah gak bisa dapet penmpakn yang sempurna, ternyataaaa... Alhamdulillah nggak terjadi :D betul kata mama Galet, gak apa-apa masih keliatan kok, eh beneran.. Buat yang mau usg 4d kata dokterku hasil terbaik didapat di 26-32 minggu usia kehamilan, kurang dari itu profil wajah belum sempurna, lebih dari itu sudah terlalu sempit untuk usg 4d. Kemarin aku usg 4d di usia 29w6d alias 30w. Aku usg 4d di RSIA Kendangsari, Surabaya dengan dr Muhammad Fachry, SpOG Biaya USGnya sendiri IDR650k. Untuk usg 4d nggak bisa datang langsung ya, harus daftar dulu, dan kemarin daftar tunggunya adalah satu minggu. Jadi kalo saranku, di usia kandungan 26w setelah dapat rekomendasi dari DSOG mulai aja daftar, just in case daftar tunggunya lama kaya aku kemarin. Lama periksanya bervariasi ya, tapi biasanya sekitar 40 menit sampai 1 jam, aku kemarin hampir 2 jam, dari 11.45 sampai jam 13.30 senangnyaaa jadi pasien terakhir hahahaha.. Aku kemarin sampai di RSIA Kendangsari agak lebih awal, karena sekalian mau nengok temen AIMI yang baru lahiran, selamat ya buat
janin letak sungsang, gerak aktif, usia kehamilan sesuai dengan 30 minggu, heart rate 157 bpm, regular, jenis kelamin penis + ; scrotum + ; laki-lakiAngel yang dikaruniai bayi kembar perempuan yang cantik-cantik, semoga Lexa dan Felis kelak jadi anak yang cantik wajah dan hatinya. Resmilah sudah Angel jadi ibu 3 dara hahahahaha, duh seneng loh liatnya, aku kemarin juga gendong Lexa yang BBLRnya 2200gr sementara Felis yang BBLRnya 1800gr aku gak gendong karena posisinya susah untuk nyelip kesisi kirinya Angel.. Alhamdulillah walau dibawah 2500gr nggak ada yang perlu diinkubator karena keduanya sehat dan lahir cukup bulan. Setelah gendong twinnie aku jadi makin gak sabar nunggu kedatangan lemon! Jam 11.30 aku turun untuk mulai USG, Pemeriksaannya sendiri ada usg 2d dan 4d.. Termasuk didalamnya anatomical survey yang mana mencakup fetal brain alhamdulillah semuanya normal, fetal heart alhamdulillah semuanya juga normal, ada semua pembuluh darah yang dibutuhkan, ada katup dan bilik yg diperlukan, lalu fetal description yang mencakup tali pusat, wajah (alhamdulillah wasyukurillah insyaAllah normal dan rupawan), lokasi plasenta yang mana posisinya diatas, bukan plasenta previa, juga kondisi air ketuban atau disebut amniotic fluid alhamdulillah normal. Sayangnya disini ketauan posisinya Lemon breech atau dalam bahasa Indonesia sungsang :( jadi kepalanya diatas sementara kakinya dibawah, agak menyulitkan kalau mau vbac ya, tapi insyaAllah masih bisa muter kok, cuma kalau gak bisa kami udh memilih untuk sc lagi. Lalu dilanjutkan dengan fetal abdomen yang semuanya normal termasuk didalamnya spine, kidneys, bladder dan lainnya, terakhir biophysical profileyang semuanya dinilai dengan angka, overall hasilnya memuaskan



Yeaay! Ternyata kami benar-benar akan punya anak laki-laki lagi loh.. Alhamdulillah abang akan punya teman main dan alhamdulillah aku tetap yang paling cantik dan pasti dimanjakan di The Rahmans :) Oh ya, untuk dapat profil wajah lemon yang bagus cukup susah karena posisinya sungsang dang dia tengkurap, untung dokternya sangat sabar dan memeriksa yang lain dulu walau rabid bunda udah ngebet mau liat muka lemon sambil manggil-manggil lemon supaya mau muter menghadap atas, abang juga bantu manggil-manggil, daaaan hasilnya..... sila dinikmati foto usg 4d wajah Lemon :)

Tampaknya lemon ini mirip banget sama abang Zua-nya tapi versi lebih mancung kalo kata dokternya hehehe... Ah makin nggak sabar nunggu kedatangannya, bukan cuma aku, dan ayahnya, abang yang terutama sangat excited! Maklum aja ya kami memang memberi jarak yang lumayan buat abang dan adiknya dengan harapan nanti mereka akan dekat satu sama lain dan abangnya akan mengayomi adiknya. Kalau liat sekarang sih insyaAllah bisa terwujud ya keinginan kami..

Oh ya, Zua belakangan ini kalau pergi selalu maksa kami untuk belanja sesuatu buat Lemon dan dia sendiri selalu bilang "no toys for me please!" it's kinda cute for me, masalahnya Zua hampir selalu minta mainan (walaupun gak dibelikan dia tetap minta) kalau kami pergi, dan ini kok ya dengan kesadaran sendiri dia nggak minta, ternyata dia takut kalau Lemon GAK PUNYA CELANA kalau Zua selalu beli mainan dan gak ada uang tersisa buat beli celana Lemon :D i can't stop laughing you know!

Thursday, 19 January 2012

Makan Siang Yuk!

20120119-120957.jpg


Resep ini didapat dari budhe Lusi, juru masak dirumah mertua, gampang dan bumbunya pasti ada deh ditiap rumah.. Aku udah nyobain pake ayam, daging sapi dan udang tapi yang terenak adalah pake ayam dan sapi, kalau pake udang kurang enak mungkin karena nggak ada kaldunya ya.. Yuk dicoba, masih sempet bikin buat ntar malam loh :D

Bahan :
• 1/2 kg daging yang empuk (has dalam atau lulur oke juga)
• 10 butir bawang merah
• 7 butir bawang putih
• daun bawang secukupnya, diiris sepanjang seruas jari (agak banyak juga enak, jadi harum)
• jahe kira-kira sepanjang telunjuk

• kecap manis

• garam-gula-merica

Cara membuatnya :

• rebus daging dengan air sampai empuk, tips dari aku jangan pakai air terlalu banyak, lebih baik tambahkan air panas sedikit-sedikit supaya kaldunya keruh dan gurih
• potong-potong daging tadi, rebus lagi
• haluskan bawang merah, bawang putih
• keprek jahe
• iris-iris daun bawang

• tumis bumbu yang sudah dihaluskan, masukkan juga jahe keprek, tumis sampai harum dan agak kekuningan

• masukkan daging yang udah diiris-iris, tambahkan air kaldu kurang lebih segelas belimbing
• masukin kecap manis (ini selera, aku masukin banyak jadi rasanya manis gurih)
• aduk-aduk, tambahin lagi air kaldu segelas
• masukin daun bawang

• cicipin, kasih garam-gula-merica

Makan pakai nasi anget aja udah enak banget loh.. Aku biasa suka masukin tahu juga, cukup digoreng bentar, masukin bareng daging, jadi tahunya enak manis-manis gitu.. Enak makannya pake rajangan rawit!
Siang ini sayurnya bikin tumis kacang panjang..

20120119-132920.jpg




Bahan :
• kacang panjang, dipotong sejari
• bawang merah 4 siung, iris tipis
• bawang putih 2 siung, iris tipis
• cabe merah besar 2 buah, iris tipis
• tomat 1 butir

Cara membuat :
• tumis bawang merah, bawang putih sampai harum, masukin cabe merah, tumis lagi
• masukkan tomat, tumis sampai layu
• masukkin kacang panjang, lalu tambahkan air, kalau aku tadi pake air sisa rebusan daging buat bikin daging kecap tadi
• tambahkan garam-gula-merica

Sederhana kan masaknya? Namanya juga ibu-ibu mesti pinter putar otak nemu menu yang baru hehehe.. Kalau zua makannya hari ini ikan dorang digoreng kering sama pakai tumis kacang panjang, yumm!

Tuesday, 17 January 2012

Me Time

Beberapa hari yang lalu, mommiesdaily membahas tentang "me time" trus jadi kepikir juga tentang me time ini, secara udah 4 tahun lebih jadi ibu satu anak dan bentar lagi jadi ibu dua anak, masihkan me time-nya sama atau bakalan beda atau malah gak punya me time ya?

Me time sendiri dari pengertianku adalah saat menjadi diri sendiri, ya semacam saat yang gue banget saat menjadi diri sendiri, saat menikmati kesendirian. Kalau kata teman-teman yang udah duluan mengalami jadi ibu beranak dua, saat me time itu saat yang mewah! Kalau kata mamaku sendiri, jadi ibu rumah tangga itu suatu "pekerjaan" yang rentan stress, iya itu mamaku yang bilang, perempuan pekerja yang sudah dapar Satya Lencana 30th pengabdian (mamaku dosen PNS). Bisa dimengerti sih kenapa mamaku mengeluarkan statement seperti itu, karena jadi ibu rumah tangga itu susah susah gampang gampang kalau punya asisten, baby sitter dan supir
Jam kerjanya panjang (24 jam tanpa henti) dan lokasinya itu-itu aja! Bayangkan lah 24 jam nggak keluar rumah, gimana rasanya? Yah jafi bisa dimengerti ya, para suami, kenapa sekali-sekali istrinya jadi jutek :D butuh hiburan mungkin?
Sementara untuk ibu bekerja, mereka punya sarana lain untuk mengaktualisasikan diri, jadi ketika sampai dirumah seringnya lebih "plong" dan all in dalam mengasuh anak.

Tinggal dirumah, banyak tanggung jawab yang dibebankan di pundak ibu rumah tangga. Mulai dari urusan dapur, kerapihan rumah, sampai children education boong aja kalau nggak merasa terbebani "loh si X kok udah bisa baca?! Kok anakku belom?!" belum lagi kalau suami banding-bandingin.. ya kita pengennya juga pas suami pulang sudah cantik, wangi, anak-anak udah bersih, makanan anget ngepul dimeja makan, cuma kadang beban waktu dan yang lain membuat ini agak susah terwujudkan, kalau sudah gitu, jangan stress! give yourself a break itu menurut aku loh ya.. Aku misalnya, ada hari-hari yang aku bilang sama Ulil kalau aku nggak masak, dan aku mau dia pulang bawa lauk, atau ada hari yang aku bilang aku nggak mau ngepel, karena terlalu capek. Ada hari dimana aku jadi pemalas hebat! Aku cuma antar Zua sekolah, lalu pulang sekolah sampai sore aku males-malesan sama Zua! Mungkin ini termasuk me time-ku, bahkan menyetir buat aku udah termasuk me time, menyenangkan loh rasanya keluar rumah, liat mobil lain, liat suasana lain, gitu aja.

Oh ya, aku juga mengatur jadwal buat pekerjaan rumah tangga, dan aku berusaha konsisten sama jadwalku karena punya jadwal bikin aku jauuh lebih santai sementara lepas dari jadwal bikin aku keteteran!
Ini jadwalku sekarang (masih belum ada Lemon)
• hari mencuci : senin-rabu-jum'at
• hari kuras bak : senin-rabu-jum'at
• hari setrika : selasa-minggu atau serahkan pada setrika kiloan
• hari belanja : kamis
• hari ngepel : senin-rabu-jumat(biasanya aku kalau lagi mau tiap hari dipel tapi kalau malas, apapun yang terjadi aku harus ngepel dihari-hari diatas)
Hari kamis Zua les piano didekat rumah mama, hari itu adalah hari aku agak santai, pulang sekolah cuss kerumah mama, jadi aku juga biasa udah nitip belanjaan ke tukang sayur, tinggal diambil aja, hari kamis ini juga biasanya di rumah mama aku masak segala lauk buat beberapa hari (karena enak gak usah cuci peralatan masaknya dan gak pake nyiapin bahan, semua ditangani mbaknya mama. Pulang les udah jam 7 malam, biasanya Zua udah aku pakein piyama karena pasti tidur dimobil.
Hari sabtu pulang sekolah udah cuss ke mertua sampai hari Minggu, inilah liburan yang sebenarnya! I'm doing nothing :D
Zua juga aku libatkan dalam kerjaan rumah tangga, misalnya masukin baju ke mesin cuci, dan kuras bak, dia tinggal aku cemplungin dalam bak sambil aku bekelin sabut dan sabun Biore, dia akan gosok semua bagian bak mandinya, itulah alasannya kenapa bak mandi kami dikuras 3 hari sekali, karena gak seberapa bersih hahahaha! Baknya dikuras Ulil hari sabtu dan dikosongkan tepat sebelum kami berangkat weekend-an ama mertuaku.

Kalau aku liat, yes i have lot of me time! Disela kesibukan ini itu aku masih bisa kok ngeblog, ngetwitt, scrapbook-ing, dipaksa editin blognya Echie :D lalu bisa juga instagraman, baca novel, nyoba resep, nata lemari, dan banyak lagi!

Oh ya, ada satu hal yang pernah bikin aku nangis.. Suatu hari aku seharian bete banget, Suami ngeselin, anak juga.. Jam 7.30 malam aku udah ganti baju tidur tanpa siapin baju ganti Zua atau apapun. Lalu aku pura-pura tidur dikamar, tanpa disuruh, Ulil urusin anaknya sendiri, mereka lama dikamar mandi, sikat gigi sambil main-main air, lalu handukan, usap minyak telon, ganti piyama yang gak mecing lalu naik ke tempat tidur, mereka berdua meluk-melukin aku dan bilang kalau mereka sayang aku, katanya sedih kalau aku diam, tapi aku tetap diam.. Sampai mereka berdua tidur, aku bangun, nyalain lampu kecil, aku liat mereka berdua.. Ya Allah aku udah sering melukai mereka berdua cuma karena aku merasa capek dan sebagainya!! Aku nangiiis sejadinya, lalu aku ambil air wudhu dan shalat malam.. Besoknya keadaan sudah jauh lebih menyenangkan buat kami :) memang manusia suka sawang sinawang yang kerja bilang enakan yang dirumah, eh yang dirumah bilang enakan kerja :D

Kalau buat yang bekerja, kapan dan gimana me time-nya?

Saturday, 14 January 2012

7 Bulan!

20120114-155055.jpg

Alhamdulillah usia kandunganku udah menginjak 29 minggu, udah tujuh bulan kalau dari hitungan bulannya..

Hari Jumat malam kemarin kami ngadain selamatan tujuh bulanan buat Lemon, walaupun nggak pake acara mandi-mandian kayak acara tradisional itu, rasanya kaya lebay aja gitu kalo pake acara-acara mandi dan ganti baju 7x :D apalagi ini kan udah anak kedua, lagian sayang duitnya karena untuk acara gitu minim buat periasnya aja kami mesti keluar duit 3 juta loh, mending buat belanja bunda Lemon aja, jadi kami cuma berdoa bersama anak yatim dan memberi makanan buat anak-anak di panti asuhan.. Aku dan Zua nggak ikut ke panti asuhannya, karena hujan deres banget, dan daerah panti asuhannya itu biasanya banjir juga kata ayah macetnya gak karuan, pas ayah ambil nasi aja udah lebih dari sejam padahal deket loh! untungnya panti asuhannya nggak terlalu jauh dari rumah mama-papa jadi aku dan Zua nunggu dirumah papa-mama, cuma ayah aja yang kesana nganterin makanan dan doa bersama.. Ayah-mama mertua masih di Melbourne dan Papa-mama kerja, nggak apa-apa yang penting doanya nyampe, Lemonade jadi anak sehat dan shaleh juga proses lahirannya lancar, mudah dantanpa drama.. apapun jalannya, baik sesar lagi ataupun siapa tau bisa VBAC. Amin-in doong teman temaaan! Acaranya dimulai dengan shalat maghrib berjamaah, lalu dibacain doa buat aku dan Lemon, lalu kemudian ditutup dengan makan bersama, so simple, jam 8 malam sudah kelar acaranya.

Oh iya, hari kamis lalu aku udah belanja baju buat Lemon, horeee Lemon udah punya baju baruuu!! Ternyata pas banget mulai kandunganku usia 7 bulan eh itu end of season sale Mothercare yang ditunggu pas meluncur! Jadilah dengan niat penuh aku bilang sama ayah kalau hari kamis pagi aku mau ke sale di Mothercare TP dulu karena TP lebih dekat dari gayungsari dan koleksi fashionnya nggak banyak. Baru tar siangnya aku ke Mothercare di GM, alhamdulillah ayah setuju dan membekali dengan uang segebok secukupnya. Bener aja, nyampe TP masih sepi! Whoa, cuma ada 5 ibu didalam, jadi aku masih bisa milis dengan leluasa doong..

Alhamdulillah di TP masih kedapetan sleepsuit dengan diskon 70% dan dapet jumper tangan pendek isi 3 juga diskon 70% semua motif dan warnanya unisex! Aku juga masih bisa beliin otty sleepsuit dan jumper yang sama huahahahaha... Terus juga udah beli kaos kaki, jumper tangan panjang dan kaos-kaos pergi buat Lemon. Satu kata terucap : PUAS! alasan kepuasannya adalah pas belanja masih sepi dan nggak berjubel, terus pas bayar juga nggak antri, heaven!

20120114-155926.jpg


Lalu aku pulang dulu kerumah mama untuk sholat dan setelah itu minta anterin Icha ke GM.. Yak disini ramenya ampun dah! Cuma emang aku sampe sana udah jam 1 siang dan lagi koleksi fashionnya lebih banyak daripada pas di TP tadi sih jadi wajar aja kalau lebih rame, duh ramenya beneran kayak Matahari loh hahahaha..

Disini aku beli lebih banyak lagi buat lemon, dapet celana rumah sampai 5 biji, jeans juga dapat, nah bahkan ya jeans-nya harganya cuma 50rb saja!! emang rejekimu nak *elus2perut* kaos-kaos disana juga cukup bikin kalap, jadi aku beli beberapa kaos yang aku suka dengan size berlainan, sayangnya karena bajunya lucu-lucu aku jadi lupa beli sleepsuit lagi :( kayanya aku mesti beli sleepsuit nih karena diskonnya 50% secara biasanya cuma 30%, eh tapi kalo ada further reduction gimana? huahahahaha duh bundanya irit beneeer! enggak tau kenapa ya kalau bisa beli barang bagus dengan harga murah kok kita bisa happy banget.. Oh iyaa, aku juga ternyata dapat further reduction buat smart nappy! gak cuma 50% tapi jadi 70% huhuhuuuu aku terhura banget deh!

Pas waktunya bayar, yassalaaam kasirnya antri puanjang! untung aja udah kenal baik ama mbak-mbaknya jadi belanjaan bisa dititip untuk pergi makan dulu, kelar makan, balik lagi, masih antri dan ternyata antriannya lebih panjang lagi, jadilah aku sama Icha gantian ngantri! jadi datang jam 1 kami pulang jam berapa??.. jam 5 gituloooh... hari yang melelahkan tapi senang! :) Lanjut lagi belanjanya besok sama ayah hahahahahaha

Sunday, 8 January 2012

Few More Weeks To Go


Menurut counter di app whattoexpect, sekarang aku ada di minggu ke 27 hari ke 5, kurang lebih udah di minggu ke 28 ya berarti.. Menurut app ini juga, diusia ini KALAU bayi dilahirkan, insyaAllah sudah siap (tapi tentu saja aku berharap Lemon keluar pas umurnya) hanya saja akan lebih kecil, lebih merah dan lebih keriput daripada jika dilahirkan dalam usia cukup bulan. Dalam waktu beberapa minggu ini, lemak akan mengisi bagian-bagian yang keriput itu sehingga nanti jika tiba waktunya, bayi akan keliatan cute seperti normalnya ;) Kemampuan lain yang juga berkembang adalah mulai menghisap dengan lebih intens dan bernapas sendiri! Sistem kekebalan tubuhnya juga masih terus berkembang (itulah alasan kenapa bayi perlu ASI hanya ASI! karena meningkatkan daya tahan tubuhnya apalagi buat bayi prematur)


kemudian bayi juga akan perlahan-lahan bergeser menuju posisi siap dilahirkan, dan kepalanya (juga leher rahim kita yang membesar) akan membuat ibu merasa nggak nyaman, sakit, atau kebas pada bagian pantat, rasa nggak nyaman ini bisa hilang ketika bayi berubah2-ubah posisinya tapi bisa juga menetap sampai melahirkan!



Kehamilan kali ini terasa sangat cepat buatku, mungkin karena dulu dikehamilan pertama aku nggak ada aktifitas lain jadi kerasa banget lamanya sementara sekarang ada aktifitas ngurus abangnya jadi terasa cepat.. Perasaan baruu aja kemarin liat hasil testpack + eh sekarang udah minggu ke 28 aja.. Kadang aku kayak bertanya-tanya, apa iya waktu berjalan secepat ini, perasaan baru juga kontrol, eh udah waktunya kontrol lagi, tapi kalau liat jumlah vitamin yang aku minum udah berkurang 15 butir sih emang sesuai hehehe.. Trimester 3 berarti juga lack of sleep buatku, sama seperti waktu hamil Zua, aku sangat susah tidur malam, gak tau kenapa juga tapi rasanya nggak ngantuk aja gitu, jadinya baru bisa tidur jam 12-an keatas, lalu apakah paginya ngantuk? Dulu iya aku ngantuk banget dan bisa bangun jam 9 pagi! Sekarang nggak, jam 5 sudah bangun, jalan-jalan sebentar lalu mulai kesibukan seperti ibu-ibu pada umumnya.. Kemarin-kemarin abang masih libur, blom tau nih minggu ini kalau udah mulai sekolah gimana nantinya apakah ngantuk atau nggak..

20120108-190614.jpg

Masuk trimester 3 ini aku udah mulai persiapan untuk breastfeed. Sama seperti waktu hamil abang, aku mulai pake nipple cream-nya Mothercare. Aku udah suka banget pakai nipple cream ini karena menurut aku loh ya, salah satu pendukung suksesnya aku menyusui Zua dulu adalah karena persiapan yang matang, dengan pakai nipple cream ini nggak ada ceritanya aku mengalami cracked nipple atau nipple sore seperti yang banyak dialami ibu menyusui pemula pada umumnya dan sampai selesai masa menyusui (33 bulan) nggak sekalipun aku merasakan keduanya alhamduuulillaaah... :D


Selain merk ini ada kok merk lain aku dulu juga pernah nyoba merk lain itu tapi kayaknya lebih sreg pakai yang ini soalnya merk yang lain itu kemasannya kecil dan sebulan udah habis sementara harganya separo dari harga nipple cream mothercare ini hihihi, jadi judulnya karena lebih irit! selain itu alasan lainnya adalah aku pake nipple cream ini nggak gatel sementara merk lain gatel.. Oh iya pas aku udah jarang pakai nipple cream ini dan masih sisa, akhirnya aku pake buat krim pijat dikasih mintak telon dan balsem sedikit enak licin dan lembut juga dibadan tanpa terasa lengket.  Pemakaiannya mudah cukup diolesin aja 1 atau 2 kali sehari dan nggak perlu dibersihkan sebelum menyusui. Oh iya nipple cream ini udah ganti kemasan kalau yang anak pertamanya seumuran  dengan Zua atau lebih tua, pasti taunya yang warna putih dan tulisannya ungu, sementara yang baru ini putih dan tulisannya biru dulu juga cuma ada 1 varian ini tapi sekarang ada 2 macam, satunya nipple balm, buat yang sudah terlanjur kena nipple sore dan nipple crack, kalau kata orang yang udah nyoba sih inipun enak banget, but still, semoga gak mengalami sampai seperti dua hal itu :D


Lalu aku juga udah beli breastpad yang washable dan nursing bra. Untuk nursing bra ini alhamdulillah dapet harga murah banget berkat Mbak Siska @mommika dan Angel mamak Myshao @n_jl yang baik banget ngebeliin di bazaar mothercare kemarin nah udah ada 6 biji untuk nursing bra-nya lalu kemarin juga aku beli nursing bra buat bepergian karena walaupun nyaman, kalau yang 6 biji itu agak terlalu tipis kalau dipakai buat pergi..  Lanjut lagi untuk urusan menyusui aku udah ngecek medela mini electric-ku alhamdulillah masih mantap performanya, cuman kalau dari sharing sama Lina yang masih juga setia ama minel-nya, kayanya aku mesti beli membran kuning buat persiapan kalau-kalau nanti setelah dipake terasa performanya menurun. Yang belom dibeli tinggal botol kaca nih, nanti beli di belanja AIMI Jatim aja kan sekalian belanja sekalian berdonasi untuk per-ASI-an Jawa Timur ;)


Persiapan kali ini lebih ke mental aja kayaknya yang banyak ya, soalnya barang-barang abang semacem gendongan dan highchair masih bagus banget.. Aku barusan nitip sama ucu beliin ear thermometer mumpung nenek lagi di Melbourne karena harganya lumayan miring dibanding sama beli disini, ear thermometer emang nggak murah juga ya tapi kan kepakenya lama dan ini kan  barang yang masuk esensial. Oh iya aku juga udah beli cloth diapers lumayan banyak, dan kemarin juga aku beli smart nappy mothercare dengan ukuran NB dan S, lumayan banget karena harganya diskon 50% all item, aku juga beli disposible insertnya 2 pack untuk masing-masing size, dan nappy liner, insyaAllah sementara udah dulu belanjanya buat item yang ini, udah ada lebih kurang 15 clodi yang aku cicil belinya. Urusan baju nanti harus beli baru karena Zua nggak punya baju newborn sama sekali udah dikasihin orang semua, tapi buat baju rumah, kaos tangan-kaki, topi, gurita (masih dipake gak sih?) udah dapet lungsuran dari sepupu-sepupunya, jadi tinggal beli sedikit aja, udah diputuskan nggak akan beli banyak-banyak karena inget bajunya Zua mubazir suka banyak yang belom kepake udah kekecilan jadi belinya di-pas aja setengah lusinan gitu satu size.. Untuk sleepsuit dan baju pergi aku rencananya beli di end of season sale-nya mothercare, pas banget dah hahahaha, apalagi size yang biasanya paling utuh itu yang newborn dan 0-3 disusul 3-6 bulan. InsyaAllah nanti masuk bulan ke 9 aku udah nggak usah mikirin urusan belanja lagi, mau total habisin waktu buat abang dan persiapan mental aja.


Ah cant wait to see our little adorable!




Friday, 6 January 2012

Rumah Tangga ooh Rumah Tangga...

Nggak terasa sudah 1 tahun kami pindah ke Surabaya berarti sudah 2 taun lebih kami ber-rumah tangga sendiri. Lah?? kok bisa??

Iya memang kami menikah udah 5 tahun yang lalu tapi kami kan tinggal sama orang tua-ku yang berarti artinya (menurutku loh ya) belum benar-benar berumah tangga. Tinggal sama orang tua itu ada enaknya ada nggak enaknya, mari kita jembreng satu persatu..

Enaknya

  • Irit. Ini udah jelas ya, tinggal sama ortu itu irit karena nggak keluar uang buat bayar listrik, air, dan tetek bengek rumah tangga lainnya. Palingan kalau ada pengeluaran ya kita bantu-bantu bayar salah satunya, atau kayak beliin galon kalau pas galon abis. Dalam kasus kami nggak ada judulnya kalau kami tinggal ama ortu(ku) maupun ama ortu(nya ayah) kami bayar apapun. Semuanya for free, satu kata me-le-na-kan :D

  • Merasa aman kalau nitip anak. Yes, rasanya pengasuh paling baik aman buat anak (selain kita sendiri sebagai orang tuanya) ya kakek-neneknya! mana ada sih kakek-nenek yang nggak sayang sama cucunya?, jadi beruntung dan bersyukurlah buat yang ortunya masih ada dan bisa dititipi anak kalau ditinggal kerja atau bergaul

  • Nggak bisa berantem lama-lama. Ya gimana mau berantem, lah jelas-jelas kita ada didaerah yang tidak netral untuk berantem! satu-satunya jalan adalah dengan cepat baikan (ini kalo kami loh ya nggak tau kalau ada yang model lain) atau perang dingin!


Nggak enaknya

  • Nggak punya kebebasan mengatur rumah seperti yang kita mau. "Hah?? mau pasang korden warna ungu?, nggak ah mama nggak suka!" ya gimana dong?, kan bukan rumah sendiri masa iya mau maksa pasang sesuatu sesuai kehendak kita?

  • Susah menerapkan disiplin sama anak. Soal ini aku pengalaman banget deh, Zua itu cucu pertama di keluargaku, setelah 3 anak perempuan lalu papaku punya cucu laki-laki, ya kayak gimana bisa dibayangin sendiri. Terus ortu juga sering jadi halangan buat kita untuk menerapkan pola asuh yang kita anggap benar hayo ngaku deh siapa yang kalau anaknya sakit mau RUM tapi ortu atau mertuanya udah ribut mau ke dokter? :D

  • Kalau mau pulang malem jadi sungkan apalagi kalau ortunya old-fashion :D iya beneran loh!! kalau pulang malem darimana aja gitu rasanya sungkan sendiri walaupun udah punya pasangan, mungkin alasannya adalah karena buka pintu-nya dibukain ama empunya rumah hahahaha... kalau kami kebetulan papaku tidurnya emang selalu dini hari jadi gak apa-apa kalau kami pulang malam asal nggak bawa cucunya beliau akan tetep bukain pintu.

  • Kalau berantem menyakitkan hati ortu :( kan naluri kecenderungan ortu itu belain anaknya ya bukan belain siapa yang benar, jadi kalau kita berantem, pasti loh ortu yang ditumpangin itu ada sakit hatinya! kadang sakit hatinya ortu itu masih membekas dan terasa sementara anak-nya yang tadi berantem udah memadu kasih aja gitu dikamar.

  • Buat banyak perempuan tinggal sama mertua itu nightmare! jadi buat kita yang punya anak laki-laki, selamanya cap itu akan menempel di jidat kita, jadi biar kita belajar dari pengalaman aja deh ;)


Untuk banyak perempuan jauh lebih nyaman kalau tinggal dengan ortunya sendiri (inilah sebabnya kenapa kalau perempuan melahirkan pengennya ditungguin sama ibunya) karena kemungkinan untuk arguing itu kecil, walaupun kayaknya emang kecil ya wong mantu kan biasanya ngalah.. Memang ada juga perempuan-perempuan yang beruntung punya mertua yang super baik dan sama menyenangkannya kaya ibu sendiri (ini yang selalu aku ingatkan ke diriku supaya nanti kalau jadi mertua aku asyik hahahaha)

Sementara buat laki-laki, sangat jarang aku denger ada konflik antara mertua dengan mantu laki-lakinya, mungkin alasannya adalah karena mertua biasa berasa nambah anak ya :) malah kebanyakan mertua langsung asyik ama mantunya contohnya di keluargaku. Buat laki-laki tinggal di ortunya juga beresiko, kalau misalnya istrinya nggak akur sama mertuanya (ortu si lelaki ini) udah bisa dipastikan dia gak bakalan tenang karena jadi tempat sampah curhatan dua sisi baik dari istrinya maupun dari ibunya dan dia bakalan bagai makan buah simalakama huahahaha...

Kalau kami nih, alhamdulillah kami udah punya rumah sendiri, dan setelah 2 tahun tinggal tidak dengan ortu dari pihak manapun, dan tidak tinggal dirumah ortu dari sisi manapun, kami memutuskan inilah yang paling enak. Kami bisa menentukan arah rumah tangga kami sendiri, Ulil bisa pegang kendali rumah tangganya sendiri, kami bisa belajar menyelesaikan berbagai masalah sendiri, dan hal-hal lainnya. Aku sekarang masuk trimester tiga dan masih belum punya pembantu juga, sesungguhnya setelah terbiasa bertigaan aja dirumah, agak malas juga membayangkan ada orang lain dirumah kami, harus adaptasi lagi, gak bisa pakai baju seenaknya lagi, dan banyak hal, cuma memang aku butuh pembantu buat nemenin Zua sekolah, kami sama-sama nggak mau melepas Zua sendirian disekolah karena hal-hal yang menurut kami untuk keamanan dan kesehatannya, sementara untuk bawa Lemon ke sekolah Zua, mana aku tega kan dia masih kecil banget sementara disekolah tiap sebentar ada anak yang sakit! Jadi current issue dirumah tangga kami adalah cari pembantu. Tapi masalah ini juga nggak diumbar ke ortu dari sisi manapun, kalau mereka nanya kami udah sepakat dengan jawaban kami dan saling mendukung aja.. Semoga aja cepet dapat jalan keluarnya

Emang kalau udah berumah tangga adaa aja dinamikanya ;)

Tuesday, 3 January 2012

Why Lemon?

20120103-203823.jpg


"kenapa sih kok dipanggil lemon?"

:D

Udah nggak satu atau dua orang yang nanya hahahahaha... Semoga foto diatas menjelaskan kenapa kok si babyZ ini dipanggil lemon.
Jadi ya, sejak hamil dan sejak masang app whattoexpect ini aku selalu jelasin ke Zua tentang adiknya, kira-kira sebesar apa sekarang, nah sejak sebesar blueberry dia udah bilang kenapa kecil banget, dan kenapa susah banget blubeli :D

Lalu waktu masuk trimester dua dan adiknya udah sebesar Lemon, itulah mulainya, dia malah manggilnya lemon dengan intonasi diimut-imutin such as "meeemooon" *sigh*
trus waktu kami belanja ke supermarket juga Zua megang buah lemon dan bilang "Z, kamu sekarang sebesar ini, sebesar leeemoon jadi namamu meeemoon"

I don't know why but it sounds cute so i start to follow Zua and call babyZ "lemon"
Masih berlanjut sampai sekarang, dimana lemon sudah sebesar cucumber dan ternyata Zua nggak manggil babyZ "cucu" atau "cumber" hahahaha

FunThinkers

20120103-163700.jpg

Berawal dari pameran buku di Cito, kami berkenalan dengan produk ini. Tadinya aku kira ini semacam mainan huruf-huruf yang kayak dijual di OLs di Facebook gitu, tau-taunya Zua udah nyelonong aja duduk disalah satu kursi kecil dan mau nyobain main. Awalnya dia nyoba yang FunThinkers english level one, dan sampe abis 3 lembar belum ada tanda-tanda bosen sampe aku nggak enak juga karena lumayan banyak yang pengen nyoba :p

Lalu aku coba tanya-tanya sama mbak SPGnya soal FunThinkers ini dan dapat penjelasan yang cukup memuaskan (walau penjelasannya belibet dan dia lebih ke sistem pembayarannya) tapi penjelasannya yang lebih memuaskan lagi aku dapat dari websitenya grolier untuk product reviewnya FunThinkers sendiri bisa liat disini jadi kayaknya termasuk a must have item nih, pas aku nanya ke si ayah kok ya ternyata diapun memikirkan benda yang sama, aish kita sehati deh yah *ketjup*

Oh iya untuk harganya, produk ini ditawarkan seharga Rp 1.300.000,- untuk paket FunThinkers berisi 10 buku (3 level english, 3 level math, 3 level thinking skill dan 1 level all around fun) dan 1 papan peraga, semuanya didalam sebuah tas nylon kuning.
Tapi kami nggak cuma beli FunThinkers ini melainkan juga beli ensiklopedi-nya yang berisi 24 buku pengetahuan umum, tentang ensiklopedinya bisa dibaca disini ini yang versi Inggrisnya, kemaren kami nanya tapi barangnya kosong :( tapi terjemahannya bagus kok, dan seri terjemahannya berjudul "aku ingin tahu mengapa"
Ensiklopedinya sendiri penampakan luarnya bagus, ilustrasinya bagus, dan bahasanya mudah dimengerti anak-anak, Zua suka banget bacain judulnya dan kemudian minta aku bacain isinya, kadang dia baca juga subtitles-nya lalu dilanjutin aku bacain isinya, so far baru satu buku yang dibaca, judulnya "mengapa air laut terasa asin" alhamdulillah sih, Zua udah tau pasir pantai terbentuk dari apa, ikan bernapas dengan apa, memang bener berarti buku ini bikin belajar terasa fun.

Tentang harganya, ensiklopedia series ini dijual dengan harga Rp 3.250.000,- tapi kalau beli ensiklopedia ini udah dapat free FunThinkers (sementara kalau beli terpisah harga ensiklopedi-nya Rp 2.750.000,-)

Setelah ensiklopedia dan FunThinkers-nya datang, Zua waktu main dan nonton tvnya berkurang banget, biasanya Zua nonton 3-4 keping vcd sehari (kurang lebih 3-4 jam) sekarang palingan 2, kadang gak nonton sama sekali karena dia si sibuk main FunThinkers.
Tapi Zua juga sering "mengganggu" aku untuk minta dibacain ensiklopedianya, memang ya gak guna kita beli buku mahal-mahal kalau nggak dibaca juga, jadi tantangan terbesarnya adalah gimana caranya supaya kita sebagai orang tua menemani, membimbing dan membacakan (buat anak yang belum bisa baca ya) buat anak. Oh iya, produk FunThinkers ini bisa digunakan mulai anak usia dua tahun sampai dewasa karena dimulai dari pengenalan warna sampai seperti gambar-gambar psikotest, aku udah nyoba loh dan ternyata ya.... Susah! :D