Ih sensi!!

Iya bener, jadi perempuan itu susah banget! Mau menstruasi sensi, lagi hamil sensi dan abis melahirkan sensi, pokoknya sensi forever...

Kenapa sih perempuan mudah banget sensi? Menurut aku ya, karena perempuan sendiri adalah makhluk yang terkenal suka mengikuti perasaan, so obviously mudah sekali sensi!

Kadang hal kecil aja bisa jadi besar dan kadang yang melontarkan hal tersebut nggak merasa hal itu sebagai sesuatu yang masalah..

Seperti yang aku alami disini intinya sih waktu itu aku tersinggung sama omongan seseorang, aku lupa maksudnya, tapi intinya yang aku tangkap adalah nggak bisa berteman cuma di dunia maya aja (waktu itu aku nggak pernah bisa datang ke arisan). Hei, i'm only human! Aku juga pengennya bisa senang-senang anytime.. nah itu adalah salah satu contok kesensian..

Ada lagi yang nulis blog dan bilang kalau dia bingung kalau ada anak umur 2 tahun (or more) masih mau duduk di stroller sementara anaknya dia udah lari-larian di mall, yang baca juga ada yang sensi dan merasa tulisan itu nyindir anaknya.. hey, banyak kok yang udah gede masih pake stroller di mall, my son for example hahaha... Zua, hampir 7th, asal liat stroller nganggur pasti maunya duduk disana.

Ada juga seleb yang ngetwitt dan bilang gak ngerti ama orang yang anaknya udah umur 3 tahun tapi masih pake diaper. Laah aku ama Garet pernah ketemu anak yang poop sampe kececeran di pasific place, omagah.....

Yang paling banyak bikin sensi itu bahasa tulisan. Peletakan titik koma yang salah sudah memberikan arti yang berbeda. Pemberian emoticon bisa merubah makna kata. Dan masih banyak lagi.. o ya kita juga gak bisa memaksa orang untuk menerima tulisan kita SEPERTI apa yang kita mau sampaikan, karena jalan pikiran orang kan beda-beda ya..

Baru-baru ini aku ngalamin sendiri hal dari sensi yang berakhir panjang dan kehilangan pertemanan. Aku cuma nulis sesuatu yang beneran kejadian, dengan tanggal dan jam yang benar-benar real dan aku sama sekali gak bermaksud menyinggung siapapun.. tapi yaa adaaa yang sensi dan dibilang aku ngebully, aku di unshare di path, ditulisin blogpost dan yaa cuma Allah yang tau berapa orang yang diceritain tentang itu.. Aku bukannya gak berusaha meluruskan, i did. Tapi udah aku email dan berbales-balesan cuma yaa memang orangnya merasa sangkaannya betul, ya biarin deh... kemarau setahun dihapus hujan sehari gitu menurut aku..

Belum lagi banyaaaaaak drama socmed yang terjadi karena kasus sensi-sensian.. o ya, not to forget : nomention things.. ini kayaknya sumber sensi nomer 1 didunia maya, ampun deh aku udah nemu berapa juta kasus kayak gini *lebay*

Suka sensi gak?